Pelaksanaan BIAN Tahun 2022 di Trucuk Klaten

KLATEN  – Ada sekitar 300-an anak balita didampingi orangtuanya mengikuti vaksinasi yang dilakukan tim Puskesmas Trucuk 1 dalam kegiatan pencanangan Bulan Imunisasi Anak Indonesia (BIAN) tingkat Kecamatan di Desa Trucuk, Kecamatan Trucuk, Klaten, Selasa pagi (2/8/2022).

Ketua Tim Penggerak PKK Desa Trucuk Sumarni Sagiyo mengatakan, acara pencanangan BIAN ini didukung sepenuhnya oleh 7 Posyandu Balita yang ada di Desa Trucuk. Persiapan selama tiga hari dan masing-masing Posyandu Balita telah membuat program unggulan dengan menyediakan layanan istimewa bagi balita yang ikut vaksinasi.

“Meskipun semua kader posyandu balita super sibuk, tetap meluangkan waktunya demi pelayanan kesehatan kepada anak-anak balita. Termasuk mendukung pencanangan BIAN Desa Trucuk ini,” jelas Sumarni.

Sementara itu Kepala Puskesmas Trucuk 1 drg. Sri Umiyati menambahkan, meskipun beberapa pekan ini ada trend naik sedikit angka warga yang terkonfirmasi Covid-19, namun bisa tertangani dengan baik. Prokes diharapkan tetap berjalan baik dan warga yang belum melakukan vaksin Covid-19 bisa mendatangi Puskesmas terdekat.

Para bidan di wilayah Puskesmas Trucuk 1 ikut andil dan memberikan layanan vaksinasi kepada balita yang digendong para ibu mereka. Agar balita tidak menangis saat vaksinasi, pesan Sri Umiyati, para pengurus masing-masing Posyandu menyediakan makanan atau mainan khusus diberikan kepada para balita.

Kepala Desa Trucuk Sagiyo terlihat mendampingi Camat Trucuk Rabiman, AP MSi dan unsur TNI/Polri dengan ditandai pelepasan balon udara. Karena ada acara bersamaan, Camat Rabiman usai pencanangan langsung menuju Korwil Pendidikan Kecamatan Trucuk yang diadakan Musren Kwaran Pramuka Trucuk.

“Kita bersyukur, warga Desa Trucuk tetap guyup. Meskipun selama dua tahun tetap terdampak pandemi, namun semangat warga dalam nyengkuyung pembangunan tetap berjalan baik. Termasuk agenda pencanangan BIAN di Desa Trucuk ini, terlihat semuanya guyup dan sama-sama kompak menyukseskan acara,” tegas Kades Sagiyo.

Salah satu perangkat desa Trucuk yang juga kader penyuluhan KB, Sadiman, mengaku senang dengan kebersamaan para kader posyandu didukung bidan. Kata Sadiman, salah satu tujuan BIAN ini tiada lain demi layanan kesehatan bagi balita bisa tumbuh sehat.

“Jangan sampai anak-anak balita kita tumbuhnya kurang baik atau istilahnya stunting. Kita masih prihatin dengan angka stunting di Klaten yang masih tinggi. BIAN ini tetap bermanfaat dan BIAN sukses digelar di semua desa,” ungkap Sadiman

Sumber : Poskita.co