Pemkab Klaten Siapkan 538 Vaksinator Untuk Percepatan Vaksinasi Covid 19
KLATEN – Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten menyiapkan ratusan vaksinator guna mempercepat vaksinasi di Kota Bersinar. Ratusan vaksinator tersebut ditugaskan di puluhan Puskesmas dan fasilitas kesehatan yang ditunjuk sebagai lokasi vaksinasi Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten, Cahyono Widodo mengatakan saat ini Kabupaten Klaten memiliki 480 tenaga vaksinator aktif. Jumlah tersebut tersebar di 34 puskesmas dan beberapa faskes yang ditunjuk.
“Selain tenaga vaksinator di bawah Dinkes, ada 35 vaksinator dari Polres Klaten dan 23 vaksinator Kodim 0723/Klaten,” paparnya, Rabu (25/8/2021).
Menurutnya dengan jumlah vaksinator yang bertugas di wilayah Klaten, percepatan vaksinasi kepada masyarakat dapat dimaksimalkan. Hingga saat ini sebanyak 188.066 orang telah mendapatkan vaksin Covid-19 dosis pertama atau 18,68 persen dari target sebanyak 1.006.000 jiwa. Sedangkan dosis kedua telah diberikan kepada 110.019 orang atau 10,93 persen dari target. Selain itu, dosis ketiga atau booster untuk tenaga kesehatan telah diberikan kepada 2.693 orang atau 46,42 persen dari target. Masing-masing jumlah tersebut masih terus bertambah seiring program vaksinasi yang masih berjalan.
“Upaya percepatan vaksinasi sudah dilakukan di antaranya dengan membuka vaksinasi umum kepada masyarakat dengan menghubungi puskesmas sesuai dengan domisili. Namun jumlah vaksin yang tersedia di Klaten masih sangat terbatas, kami hanya menerima droping vaksin dari Pusat,” ungkapnya.
Sementara itu Ketua Tim Ahli Satgas Percepatan Pengendalian Covid-19 Kabupaten Klaten, Ronny Roekmitto mengatakan percepatan vaksinasi cukup terbantu dengan adanya vaksinasi yang digelar Polres Klaten dan Kodim 0723/Klaten. Namun capaian saat masih jauh dari target, padahal dengan jumlah vaksinator yang tersedia, rata-rata 250 orang mendapatkan vaksin Covid-19 dari 34 puskesmas.
“Jika berdasarkan hitungan kemampuan vaksinator, target populasi yang harus divaksin bisa dicapai dalam 40 hari bila vaksin tersedia,” katanya.
Ia berharap tinjauan yang dilakukan oleh Pemerintah Pusat, dapat menjadi pertimbangan untuk menambah jumlah alokasi vaksin bagi Kabupaten Klaten. Dengan demikian, diharapkan herd immunity di Kota Bersinar dapat segera tercapai.